Rabu, 10 Oktober 2018

Heboh Artis dan Pejabat Nyaleg, Ini 5 Biaya yang Mesti Mereka Siapin

Related image

caleg kota bekasi - Pemilu 2019 makin dekat. KPU sudah buka pendaftaran calon anggota legislatif semenjak 4 Juli serta ditutup pada 17 Juli 2018.

Seperti yang udah-udah, pendaftaran kesempatan ini ikut tidak sepi dari wajah-wajah beberapa artis serta petinggi yang mencalonkan diri. Terhitung sekitar 54 artis sudah tercatat menjadi akan calon legislatif di Pemilu 2019 kelak. Belum juga jejeran menteri di kabinet Jokowi.

Tetapi sudah jadi rahasia umum jika maju jadi calon legislatif jelas perlu modal gede. Maklum, banyak biaya-biaya yang harus di keluarkan supaya kesempatan dipilih jadi semakin besar. Makin gede modal, umumnya makin gede ikut kesempatan terpilihnya.

Pengin tahu apakah saja biaya-biaya yang harus disediakan beberapa calon legislatif untuk memenangi Pemilu 2019 kelak? Nih penjelasannya.

1. Bikin banner serta stiker
Sudah ciri khasnya pemilu itu diwarnai dengan spanduk, baliho, serta stiker. Karena itu mendekati pemilu 2019 kelak, banyak usaha percetakan akan kebanjiran order nih.

Selalu berapakah sich cost bikin peralatan kampanye ini? Buat cost bikin banner saja, harga yang di tawarkan cukuplah beragam. Contohnya, di salah satunya vendor percetakan, harga bikin banner Rp 17.600 per mtr. persegi memiliki bahan flexi frontlite.

Jika mengacu pada ketentuan KPU, standard ukuran banner yang digunakan buat kampanye ialah 1,5 mtr. x 7 mtr. atau 10,5 mtr. persegi. Setiap calon hanya diijinkan menempatkan dua buah buat di tiap-tiap kelurahan.

Jika mengacu ke harga tadi sudah dijelaskan, jadi cost pembuatan satu banner ialah:

10,5 mtr. persegi x Rp 17.600 = Rp 184.800

Itu buat satu banner. Nah, jika buat dua banner, si calon legislatif bermakna harus sediakan modal Rp 369.600. Itu juga baru buat satu kelurahan saja ya.

Selain itu, buat stiker, cost cetaknya Rp 38.500 per lembar dengan ukuran kertas 54 x 70 cm..

Semua kembali ke berapakah banyak banner atau stiker yang ingin dibikin.

2. Konveksi pakaian
Ini atribut harus yang lain yang harus disediakan calon legislatif buat kampanye kelak. Pemakaian kaos bergambar muka calon legislatif plus logo partainya dipandang efisien buat memperoleh banyak nada di pemilu 2019 kelak,

Karenanya, waktu sudah dekat saatnya kampanye buat pemilu 2019, banyak konveksi yang promo harga agar beberapa calon legislatif memilihnya.

Buat deskripsi saja nih, harga kaos sangat murah, seputar Rp 4.500-Rp 6.500 per helai. Itu sudah termasuk juga sablon depan serta belakang. Seandainya pemesanannya minimum 1.000 helai.

Katakanlah satu calon legislatif pesan seputar 2.000 kaos di harga bikin Rp 5.500, jadi keseluruhan cost yang diperlukan buat keperluan ini ialah Rp 11 juta.

3. Sewa panggung 
Ini nih yang ditunggu-tunggu waktu kampanye. Seperti sayur tiada garam, kampanye tiada panggung kurang nikmat rasa-rasanya. Entahlah penyediaan panggung ini diawali semenjak kapan. Hanya kehadiran panggung plus biduannya jadi langkah efisien buat mendulang nada.

Kehadiran panggung ini tentu saja tidak bisa lepas dari perhatian beberapa calon legislatif yang jadi peserta pemilu 2019 kelak. Selalu berapakah nih harga buat sewa panggung?

Harga sewa panggung bermacam, bergantung dari luas serta ketinggian. Katakanlah yang standard ialah panggung dengan ketinggian 60 cm. serta luas 25 mtr. persegi (5×5 m).

Rata-rata harga yang dibanderol untuk panggung dengan ukuran begitu ialah Rp 50.000 per mtr. persegi. Berarti, cost yang diperlukan ialah:

Rp 50.000 x 25 = Rp 1,25 juta

Itu baru harga sewa satu panggung ya. Belumlah termasuk juga tenda, sound sistem, sewa band atau organ tunggal, meja/kursi, mengkonsumsi, dan sebagainya. Jika ditotal-total, dapat lah habis Rp 10 juta buat kampanye gunakan panggung serta hiburan.

4. Nasi bungkus
Dalam kampanye, terdapatnya nasi bungkus sudah wajar sekarang ini. Banyak orang nih, terpenting yang di beberapa daerah, ingin hadir kampanye sebab diberi nasi bungkus.

Lagian ikut siapa yang tidak ingin makanan. Gratis juga. Itu mengapa layanan katering atau warung makan akan banjir pesanan makanan mendekati kampanye pemilu 2019 kelak.

Harga yang di tawarkan relatif bermacam. Jika pesannya di warung makan tepi jalan, umumnya nih relatif tambah murah daripada di layanan katering.

Buat satu bungkus nasi plus lauk pauk serta sayurnya, dihargai seputar Rp 12 ribu-Rp 15 ribu di warung tepi jalan. Tinggal dihitung saja dengan jumlahnya massa yang hadir.

Contohnya saja jumlahnya massa 300 orang. Itu bermakna si calon legislatif harus siapkan Rp 12 ribu x 300 orang = Rp 3,6 juta.

5. Cutting sticker mobil
Tubuh mobil tuturnya ikut efisien menjadi alat kampanye. Kamu tentunya sempat lihat stiker-stiker muka calon legislatif plus bendera partainya di tubuh mobil.

Nah, pemakaian cutting sticker mobil buat kampanye diprediksikan akan ramai dekat-dekat waktu kampanye pemilu 2019 kelak.

Berapakah harga nya? Beragam. Semua bergantung ukuran, bahan, serta warna yang diharapkan. Katakanlah ingin pasang cutting sticker di kaca belakang saja, jadi biayanya dari mulai Rp 200.000. Atau ingin ngiklan di semua body mobil? Siapin cost dari mulai Rp 3 juta ya.

Jika tidak ingin gunakan mobil pribadi buat nempelin stiker, juga bisa sewa mobil spesial buat ngiklan. Sudah banyak kok. Contohnya Ubiklan, StickEarn, Promogo, Karta, serta ada banyak lagi. Tetapi ya, harus siap keluar uang lebih.

Harga nya cukuplah bersaing pada satu basis serta basis yang lain. Contohnya saja StickEarn. Basis ini tawarkan harga Rp 900 ribu per mobil.

Itu barusan lima cost yang butuh disediakan beberapa calon legislatif buat memenangi pemilu 2019. Mayan kan?

Karena itu, maju jadi calon legislatif itu sebetulnya diperlukan keberanian tingkat dewa. Lha iya dong. Kalau kita, jika kalah, memang siap?

Sudah keluar uang banyak, eh tidak kepilih juga. Menang sich. Memikul malu.

Jadi janganlah nyinyir sama artis-artis yang ingin nyaleg. Mereka-mereka ini level saktinya sudah diatas kita-kita.

Bayangin saja, mereka dengan suka-rela ingin duduk di kursi DPR buat mikirin nasib rakyat jelata seperti kita gini. Demikian mulianya kan. Lha kita, masih tetap mikirin Bowo Alpenliebe apakah beritanya. Hadeuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contact us

Nama

Email *

Pesan *